PROKLAMASI NEGARA REPUBLIK MALUKU SELATAN (RMS)
25 APRIL 1950 ADALAH SAH MENURUT HUKUM
President of the Republic of the South Moluccas :
Mr. Dr. Christiaan Robbert Steven Soumokil (Kesoegihan(Java), October 13, 1905 - Obi, April 12, 1966) was President of the Republic of South Moluccas (Republik Maluku Selatan, RMS) from 1950 until 1966. On April 12, 1966, one day after Easter in the early morning, Commissioned by General Suharto, Soumokil was in secret executed by the Indonesian firing squad on the island of Obi northwest of Jakarta. |
PROKLAMASI KEMERDEKAAN REPUBLIK MALUKU SELATAN Memenuhi kemauan jang sungguh, tuntutan dan desakan rakjat Maluku Selatan, maka dengan ini kami proklamir KEMERDEKAAN REPUBLIK MALUKU SELATAN, defakto de jure, jang berbentuk Republik, lepas dari pada segala perhubungan ketatanegaraan Negara Indonesia Timur dan R.I.S., beralasan N.I.T. sudah tida sanggup mempertahankan kedudukanja sebagai Negara Bahagian selaras dengan peraturan2 Mutamar Denpasar jang masih sjah berlaku, djuga sesuai dengan keputusan Dewan Maluku Selatan tertanggal 11 Maret 1947, sedang R.I.S. sudah bertindak bertentangan dengan keputusan2 K.M.B. dan Undang2 Dasarnja sendiri. Ambon, 25 April 1950 Pemerintah Republik Maluku Selatan, J.H. Manuhutu A. Wairisal |
PENJELASAN TENTANG PROSES DEKOLONISASI YANG BERLANGSUNG DI INDONESIA PERIODE 1945 - 1950, SAMPAI DENGAN TERBENTUKNYA NEGARA RMS 25 APRIL 1950 YANG SAH MENURUT HUKUM INTERNASIONAL, NASIONAL MAUPUN REGIONAL YANG KEMUDIAN DIIKUTI DENGAN TERBENTUKNYA NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA (NKRI) 15 AGUSTUS 1950 YANG JUSTRU TIDAK SAH MENURUT HUKUM INTERNASIONAL, NASIONAL MAUPUN REGIONAL - Oleh Dr. Alexander H. Manuputty
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|